di antara rongsokan alat-alat rumah tangga. Ketika Covid melanda,
perkakas itu langsung jadi primadona. Kadang tidak sampai
dua hari ada saja yang memerlukannya. Saya menghitung,
waktu wabah sedang ganas-ganasnya, setidaknya ada 12 orang
yang meninggal dalam satu bulan. Ini yang meninggal di
rumah tanpa menjalani prosedur medis yang seharusnya.
Suasana sungguh mencekam. Hari-hari digayuti awan hitam
kegelisahan. Saudara istri saya adalah satu dari empat orang
pertama di propinsi kami yang terkena wabah. Gara-gara
tugas dinas ke batavia dan satu pesawat dengan turis asing.
Runtutan kematian yang tak kenal waktu itu membuat saya