Mohon tunggu...
retno rahayu
retno rahayu Mohon Tunggu... wiraswasta -

saya, adalah pemula penulis mula mula, saya tidakterlalu tinggi dan tidak terlalu pendek, saya muslim, dan saya bangga dirumah.. keluarga saya tidak utuh, tapi percayalah aku masih bisa berbahagia dan saya tahu bagai mana mencari "bahagia" (senyum tiga jari)

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Ratu Milik Farhan

13 September 2012   03:40 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:32 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

begitu lama hingga aku lupa kapan terakhir aku merasakannya,

kulumat dengan penuh hikmat,

kuteguk dan kurengkuh, pelukan erat dimas tak mengisyaratkan nafsu,

aku merasa ada gelora yang tertahan dideru nafasku,

kucoba menutup mata untuk meresapinya,

"farhan!" aku terbelalak,

seperti terlempar dari ketinggian,dan remuk patah tulang,

dimas hanya memandangiku dengan penuh Tanya,

kenapa? Kenapa ada farhan saat aku menutup mata?

Lalu siapa yang kulumat?

Dimas atau farhan?

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun