Mohon tunggu...
retno rahayu
retno rahayu Mohon Tunggu... wiraswasta -

saya, adalah pemula penulis mula mula, saya tidakterlalu tinggi dan tidak terlalu pendek, saya muslim, dan saya bangga dirumah.. keluarga saya tidak utuh, tapi percayalah aku masih bisa berbahagia dan saya tahu bagai mana mencari "bahagia" (senyum tiga jari)

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Ratu Milik Farhan

13 September 2012   03:40 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:32 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

menggairahkan,

aku telusuri jalanan setapak menuju tempat burung kenari bertengger

dia begitu menarikku kealam yang lain,

kicauannya membuatku terus saja menatapnya tanpa henti,

rasanya dia yang hilang,

tapi bukan,

ini tentang hati yang hilang,

bukan kenari yang baru saja datang atau aku yang baru saja menyadari ada kenari dikebun rumahku..

kuraih sangkarnya,

mata mungilnya terus saja menatapku,

paruhnya meracau,

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun