Â
…….
Â
Jaka Tarub mengajak Nawangwulan pulang ke desa.
Dititipkannya Nawangwulan pada Nenek Imas yang langsung menyambut dengan ramah karena beliau memang selama ini hidup sebatang kara.
Â
…....
Â
Selama menunggu kabar dari kakak-kakaknya, Nawangwulan menghabiskan hari-harinya di desa dengan membantu Nenek Imas menyelesaikan pekerjaan rumah dan bekerja di sawah. Â
Ia sering berkumpul dan bersenda gurau dengan para gadis desa sambil mencuci dan mandi di sungai. Menceritakan tentang kehidupan dan alam sekitar untuk membuka pikiran mereka. Supaya mereka bisa membantu menjaga dan memelihara lingkungan bersama-sama.
Di sore hari ia menyempatkan diri untuk bermain dengan anak-anak. Menyanyikan lagu-lagu sederhana dengan irama yang indah. Mengajarkan bermacam-macam permainan dengan memanfaatkan semua yang ada di sekeliling mereka untuk berkreasi.