Mohon tunggu...
Y. Airy
Y. Airy Mohon Tunggu... Freelance Writer -

Hanya seseorang yang mencintai kata, Meraciknya.... Facebook ; Yalie Airy Twitter ; @itsmejustairy, Blog : duniafiksiyairy.wordpess.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Edelweiss

27 Maret 2015   12:48 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:55 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash


"Bukannya kamu naksir sama Dian?"

"Dian itu....udah saya anggap adek sendiri, gimana saya bisa naksir. Lagian....dia itu kan lagi suka sama seniornya di kampusnya itu loh!"


Dian adalah kakak sepupuku, tapi umurnya masih 4 tahun di bawahku. Dan sekarang dia lagi kuliah di UGM.


"Kalau yang naksir saya sih....buanyak mbak!" sahutnya, aku merengut. PD banget dia! "cuma....saya sukanya sama seseorang!" serunya, ku toleh dia. Menunggunya melanjutkan kalimat. "yah....saya suka dari kecil, meski waktu itu baru ketemu sekali. Tapi saya ndak bisa lupa sama wajahnya yang imut dan lucu itu....!" sambungnya dengan nada gemes, seolah hendak mencubit orang yang di bicarakan.


"Tunggu, kamu bilang....waktu itu....kamu cuma ketemu sekali. Terus, kamu suka sampai sekarang?"

"Iya!" jawabnya tanpa ragu. "pernah ketemu lagi?" tanyaku lagi.

"Kok....mbak Edel jadi....apa itu namanya, bahasa anak sekarang.....kepo!"

"Aku cuma nanya!" ku palingkan wajahku darinya.


"Ndak apa-apa kok, saya senang kalau mbak Edel kepo soal saya, hi...hi....!" serunya dengan wajah sumpringah seraya menggaruk sisi lehernya.

"Ih....PD banget!"


"Alhamdulillah, udah ketemu lagi. Tiap hari ketemu lagi!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun