Tapi pencarian kami hari itu berakhir nihil. Bukan hanya kami yang mencari, tapi staff dari agensi artis tempat Yifang bernaung (yang satu agensi dengan Kibummie) juga ikut mencari, tapi benar-benar nihil. Leeteuk hyung melapor pada polisi akhirnya, dan polisi akan menyelidiki posisi Yifang secepatnya. Aku khawatir, dan kami semua pada dasarnya juga khawatir. Tapi dampak terbesar tampak pada Wookie dan Yesung hyung. Wookie sering menghilang entah kemana, sedangkan Yesung hyung mulai murung dan kadang menolak makan. Apa yang terjadi sebenarnya? Yifang, Xili...
        Aku bergegas ke apartemen 402 pada jam 8 malam. Aku tau pesawat yang ditumpangi Xili untuk pulang ke Seoul adalah jam 5 sore, jadi harusnya dia ada di apartemen sekarang.
        "Siapa?" Tanya Xili dari dalam.
        Aku merasa kerinduan menjalar di tubuhku. Tak bertemu dengannya hanya beberapa hari saja terasa seperti setahun lamanya. Aku ingin memeluknya lagi. Dan pintu terbuka, Xili-ku tetap tampak cantik. Tapi sorot matanya terlihat penuh dendam. Dia membiarkan pintu terbuka dan berjalan masuk ke dalam ruangan.
        "Xili, Xili tunggu..." ucapku, mengejar langkahnya.
        Aku mengikutinya ke dalam kamar, tapi Xili menolak memandang dan berbicara denganku.
        "Xili, Xili, mianhae... aku bisa jelaskan kenapa aku tak bisa ikut berangkat denganmu. Aku terburu-buru pulang dari tempat..."
        "Mau menjelaskan kenapa kau bermesraan dengan cewek lain?"
        Aku kaget. Darimana Xili tau soal itu? Apa Meifen atau Siwonnie sudah memberitaunya?
        "Siapa yang memberitaumu..."
        "AKU MELIHATNYA! FOTOMU BERPELUKAN DENGAN GADIS ITU, MENYEBAR DI INTERNET!"