kalau perahunya telah dikayuhnya ke tengah,Â
dia tak boleh surut palang,Â
meskipun bagaimana besar gelombang,
biarkan kemudi patah, biarkan layar robek,
itu lebih mulia daripada membalik haluan pulang.
Itu prinsipku. Kutipan dari Buya Hamka dalam Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck."
Nara terdiam mendengar ucapan Tantra. Tantra termasuk anak yang jail di kelas. Dia juga termasuk orang yang tertutup. Makanya Nara masih tidak percaya Tantra bisa bercerita dengannya.
"Tapi juga harus tetep hati-hati kan?"
"Pasti." Jawab Tantra.
"Eh hujannya udah reda, aku duluan ya." Pamit Nara.
"Oke Ra, hati-hati ya."
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!