Mohon tunggu...
Thamrin Sonata
Thamrin Sonata Mohon Tunggu... Penulis - Wiswasta

Penulis, Pembaca, Penerbit, Penonton, dan penyuka seni-budaya. Penebar literasi.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Gadis yang Kutinggalkan Menyeberang ke Bengkalis

2 Oktober 2016   03:19 Diperbarui: 2 Oktober 2016   03:37 639
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

“Nanti malam, kami jemput. Kita makan ikan bakar ….” SMS Joko Lelono.

Aku masuk kamar hotel di lantai tiga yang menghadap tanah lapang, dan di sisi kanannya laut sore. Kemudian berganti malam. Kujepret gambar indah itu.

“Hati-hati, Bang ….”

Wajah itu muncul di balik kaca jendela kamar ber-AC. Yang mulai sedikit mengurangi gerah atas udara Bengkalis yang panas.

“Te Es …Bang?”

Aku menggeleng.

“Kamu … saja.”

Malam itu pun berakhir dengan membingungkan aku sendirian tidur berselimut wajah gadis warung yang menyajikan ikan patin menyerupai model itu.

***    

“Jadi tak ingin berlama-lama tinggal di Bengkalis, Mas Te Es?” tanya Niken Pratiwi yang menemaniku bersama Joko Lelono  selama di Bengkalis.

“Kontrak kerjaku kan memang sudah selesai?”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun