Chapter 5: Mata Yang Melihat Segalanya
Dengan dipandu oleh Sang Jaka, Maheswara dan Dyah Asih berhasil sampai di gerbang Kerajaan Tirtapura.
"Nyai. Aku sarankan kau untuk menahan kekuatan siluman mu. Mungkin itu bisa menjadi masalah nanti." bisik Maheswara.
"Aku tidak sebodoh yang kau kira. Aku sudah menahannya sejak kita meninggalkan gubuk Ki Arya." jawab Dyah Asih.
"Hebat juga Nyai."
Maheswara tiba di depan gerbang kerajaan dan langsung disambut oleh dua orang penjaga. "Izinkan saya masuk, saya Sang Jaka datang karena undangan dari Baginda Raja. Dua orang ini adalah karyawan ku." ujar Sang Jaka.
"Izin diterima. Tapi anda harus tetap kami periksa terlebih dahulu sebelum memasuki kerajaan. Banyak hal yang terjadi belakangan ini, sehingga pengamanan lebih diperketat." ujar salah satu penjaga.
"Hmm.. Mau bagaimana lagi." balas Sang Jaka.
Akhirnya kedua penjaga itu memeriksa Maheswara dan Dyah Asih sementara Jaka yang sudah terlebih dahulu diperiksa menonton dari jauh.
"Baik. Tidak ada yang mencurigakan." setelah pemeriksaan yang begitu lama akhirnya mereka bisa memasuki kerajaan Tirtapura.