Mohon tunggu...
Suci Yaliyani Arsyillah
Suci Yaliyani Arsyillah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Alumni Universitas Negeri Semarang

Penyuka Drama Korea, China, Thailand, Indonesia dan drama rumah tangga. Hobinya berkhayal dan sering overthingking sama masa depan.

Selanjutnya

Tutup

KKN Pilihan

Jangan Suka Sama Dia!

25 Juni 2024   12:33 Diperbarui: 25 Juni 2024   12:45 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Sumber: Daun Cenkeh (Flirck), 2013)

Azriel menoleh, diikuti sosok lain yang berdiri di sampingnya. Sosok itu tersenyum cerah, berkebalikan dengan Azriel yang terlihat dingin.

"Shania udah datang, tugas gue selesai. Sekarang bicara dan tuntaskan masalah kalian berdua," kata Azriel dingin. Kemudian masuk ke dalam rumah, meninggalkan Shania bersama sosok yang sangat ingin dihindari.

"Aku baru tahu, ternyata kamu marah karena gosip yang disebar anak-anak ya? Kalau Zuhri enggak cerita, mungkin kesalahpahaman kita akan berlanjut sampai hari kiyamat," ujarnya membuka percakapan.

Shania tak peduli darimana cowok buaya ini mendengar kabar itu. Dia semakin yakin bahwa anak jurusan olahraga tidak dapat dipercaya soal cinta.

"Shan, kamu harus percaya sama aku," pintanya dengan nada memelas.

Shania menepis tangan yang hendak menyentuh pundaknya. Dia tidak suka bersentuhan dengan lawan jenis.

"Aku enggak ada niat mempermainkan cewek-cewek di grub kita. Aku punya alasan kenapa deketin mereka," katanya sambil membetulkan posisi duduk. Tubuh atletisnya semakin mendekati Shania, membuat gadis itu risih dan bergeser beberapa inci.

"Aku dekat sama Rara karena ... dia ketua kelompok kita. Terus Karina? Ya ... karena satu kota dengan aku. Jadi, lebih mudah tukar info setelah lulus nanti. Kalau Puji ... karena dia sie perlengkapan, satu bidang dengan aku." jelasnya cukup panjang.

Shania masih bungkam. Otaknya sudah terlanjur menilai jelek tingkah lelaki di sampingnya. Lihat saja! Dia mendekati teman-temannya karena ada niat lain yang menguntungkan dirinya sendiri.

Lelaki itu melajutkan kalimatnya lagi karena tidak ada respon dari Shania. "Kalau kamu? Kamu beda, Shan. Dari awal kamu paling beda. Makanya aku mau deketin kamu."

Hati kecil Shania cukup tersentil mendengar kata 'beda' yang diulang berkali-kali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten KKN Selengkapnya
Lihat KKN Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun