Mohon tunggu...
Suci Yaliyani Arsyillah
Suci Yaliyani Arsyillah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Alumni Universitas Negeri Semarang

Penyuka Drama Korea, China, Thailand, Indonesia dan drama rumah tangga. Hobinya berkhayal dan sering overthingking sama masa depan.

Selanjutnya

Tutup

KKN Pilihan

Jangan Suka Sama Dia!

25 Juni 2024   12:33 Diperbarui: 25 Juni 2024   12:45 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Sumber: Daun Cenkeh (Flirck), 2013)

Shania menghela napas, kecewa berat dengan kondisi ini. Sudah hampir satu jam dia duduk sendiri di gubuk kecil pinggir sawah, menunggu Azriel datang menemuinya. Kemarin mereka berjanji untuk bertemu di sini, melihat matahari turun ke peraduan.

Sudah puluhan chat yang Shania kirimkan. Belasan panggilan juga sudah tersambung ke nomor Azriel. Akan tetapi, lelaki itu tak menjawabnya sama sekali. Chat-nya masih centang dua dan panggilannya diabaikan begitu saja.

***

Tok ... tok ... tok ...

Seseorang mengetuk pintu kamar, membuat Shania membuka mata lagi.

"Shania, keluar bentar. Gue mau ngomong."

Deg.

Suara Azriel terdengar sangat jelas. Lelaki itu meminta Shania menemuinya. Dia memaksakan diri untuk keluar kamar. Padahal matanya sudah ngantuk berat. Kegiatan hari ini membuatnya ingin segera berlayar di alam mimpi.

Shania tidak menemukan siapa pun di ruang tengah maupun ruang tamu. Matanya tertuju pada pintu depan yang terbuka lebar. Azriel pasti menunggunya di luar.

"Ada apa, Zriel?" tanya Shania pada sosok lelaki berkacamata yang duduk di kursi teras.

Gadis itu menatapnya dengan pandangan penuh kemarahan, merasa sangat kesal. Alasannya ada dua. Pertama, tidurnya jadi tertunda beberapa saat. Kedua, cowok itu membiarkannya menunggu lama di sawah tanpa memberi konfirmasi apapun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten KKN Selengkapnya
Lihat KKN Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun