Mohon tunggu...
Sayyidah Ilman Nisa
Sayyidah Ilman Nisa Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi Hubungan Internasional Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

If there is a will, there is a way

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Simfoni Indah PMM di Ujung Barat Indonesia

18 November 2022   00:35 Diperbarui: 18 November 2022   00:48 385
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Jadi prinsip yang ada di Donya droep daruet itu sendiri yang sampai hari ini beridiri itu adalah mereka memiliki prinsip semangat yang tinggi terhadap apa yang mereka lakukan. Terus ada ayat al quran pasti kembali lagi inna ma'al usri yusro, fainnama'al usri yusro',,jadi setiap masalah ada jalan keluar di situ, prinsip mereka mereka harus mencari masalah dalam pengembangan sebuah bisnis. Jadi prinsip mereka tidak menemukan suatu masalah, jadi tidak mungin sampai hari ini. Jadi terus menemukan persoalan-persoalan yang ada.

Kemudian prinsip lain dalam hal bisnis lain adalah prinsip kemitraan tadi. Itu mereka tidak bisa lepas. Karena kita sebagai orang trader atau eksportir itu adanya prinsip itu. Bisnis collaboration, partnership dari prinsip itu. Sleanjutnya brandnya dulu atau koneksinya dulu. 

Tapi yang Namanya hidup itu perlu nama yaa. Lahir besoknya langsung di kasih nama siti aminah, evinalis. Menurut beliau, penting nama itu. Ketika kita ingin menjadi produsen, satu dunia usaha penting kita membuat brand, walaupun itu barang orang.

Dulu beliau melakukan kopi ini ada Namanya aman goba. Jadi mereka punya brand sendiri. Sebelum Donya kopie, ada  Namanya bijeh kopi. Mereka hanya tempel sticker. Barang-barang mereka nempel, mereka tidak mau jadi re seller dia, mereka harus punya brandnya sendiri. Barang-barang semua  udah di packing,  yang tidak ada adalah stickernya. 

Yang ada adalah ..jadi penting sebuah nama ketika kita membangun sebuah pasar. Kalau tidak, ketika ditanay, produknya apay a, mereknya apay a,, itu akan terjadi ..jadi penting di buat nama sebuah produk itu, apa saja terserah..masalah nanti kita melihat peluang atau tidak kitab isa bermitra di awal sehingga  kita tidak meluarkan cost yang besar. Karena ketika di awal kita langsung ke industrinya, kita buat brand sendiri, nih di tangkap pasar ga value prosessionnya..pasar tidak masalah. Kalaupun kita pakai branding aja, risk kita sangat rendah.. dan mereka kepada orang lain juga begitu. 

Kopi semisal, bang saya punya kopi polos aja, kmi punya merek sendiri, boleh, tidak ada masalah. Dalam pemasaran, penting Namanya ada sebuah nama. Atau nama usaha kah, nama produk kah, di buat dengan segala keunikannya. Kenapa di buat kemudian,  karena bagi orang aceh aja itu aneh. Namanya Donya drop daruet, jadi intinya orang pengen bertanay tentang kita. Betul ga  itu?kok Donya drop daruet, jadi pembicaaran, jadi dari pembicaraan itu menjadi unik. Jadi sesuatu itu perlu keunikan. Intinya unik itu bukan hanya produk, nama juga penting dalam sebuah marketing. Jadi jawabannya simple.

Nanti kalau ke asia , mana tau sambung master degree, ini S1, kebanyakan  sudah student exchange, rata2 berujung dia bakal master degree di sana. Di san sangat banyak beasiswa. Beliau ini LPDP ada,,yang didikuti bapak.. jadi dikasih 3 daerah otonomi khusus itu diberikan  otonomi khusus diberikan, ada programbeasiswa luar negeri. 

Jadi beliau dapat beasiswa dari pemerintah Aceh. LPSDM,..  beliau melalui proses ini kemudia berangkat.  Kalau di Taiwan itu, ada beasiswa kampus itu. Dari kampus yang jadi masalah, di monthly nay kecil,,kalau  uang kita sekitar 1 juta lah, tapi orangbtuh bisa hidup. 

Kadang-kadang kaalau ada waktu luang, di semester 2, kerja di warung, dan biasanya di hitung perjam. Tapi tidka bisa kerja menjadi pekerja professional, paling jaga restaurant atau market, cuci piring,, beliau pernah jadi dosmer di sana,,,beliau  bilang bawa anak karena harus nambah cost ...dua anak 1 istri,, beasiswa sdh tdk  cukup, trading tetap jalan, cuman sabtu minggu gajinay lumayan 800k hanay kerja 5 jam,,cuci mobilnya gampang di sorum,, pakai salon mobil,,jadi asal kita mau,, peluang sangat besar untuk mencari tambahannya. 

Di samping beasisw akampus, ada beaisiswa dari pemerintah .. dari TETO (Taiwan Economic Trade Office).  Itu ada program dari kementrian pendidikan mereka, untu beasiswa luar negeri.  Itu di apply setiap tahun ada. Kalau itu uang bulannanya 15 juta.. di kampus 1 jutaan, kalau pemerintah 15 jutaan. Tapi kalau kita lihat kenapa besra, kenapa kecil, tingkat pressure juga besar. Di sana inter class, untuk mandarin hanay percakapan biasa, bisa mabil, bisa tidak. Setiap tahun itu ada 1000 mahasiswa dari sumatera, yang paling rame itu dari jawa dsb. Jadi mumpung masih muda, ada peluang , lanjut. Tapi kalau tidak ada peluang tidak ada ,,toefl 550.

Ada peluang karena beliau dari sana, tidka mungkin bicara autralia kalau tidka tau banyak,,prancis amerika,,paling tau hanya sekilas.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun