Mohon tunggu...
Saila Rizqia
Saila Rizqia Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hobi menulis cerpen

Selanjutnya

Tutup

Roman Pilihan

Si Nona Pecandu Mas Kopi

15 Juni 2023   10:38 Diperbarui: 15 Juni 2023   10:49 452
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Si Nona

*Kling kling* "Nona, bisa dimatikan dulu handphonenya? Sebentar lagi mau bapak tutup pertemuan kali ini" Perintah pak dosen

"eh hehe, iya pak maaf. Aduh, ini siapa sih ganggu amat" keluhku

"Baik saya akhiri pertemuan kali ini, semoga bermanfaat. Dan jangan lupa untuk segera menyelesaikan Tugasnya, sekian terima kasih" tutup Pak dosen.

*kring kring* (telefon masuk ke HandPhoneku)

"hiihhh siapa sii ganggu banget astagfirullah" kesal ku. Kulihat notif dari ponsel ku, tertera nama Erin. Tanpa berfikir panjang

"Assalamualaikum Erin cantik" nada ku menggodanya.

"Waalaikum salam Nona manis, baik, dan tidak sombong. Sok sibuk banget sih ah elah kamana saja ibu dicariin anak buah ini lohh" jawabnya

Dia Erin, teman ku sejak duduk dibangku kelas X. Sudah ku anggap sebagai saudara sendiri, bahkan ketika kami jalan berdua banyak orang yang mengira kita ini adek kakak bahkan ada juga yang bilang kita ini anak kembar!. Hanya saja tubuhku tak setinggi Erin heumm, biar ku pendek tapii..... SKIP!

"Ada apa sih Rin, berisik tau ga tadi sampai gua dimarahi Dosen gara-gara notifikasi dari Lo" bentakku

"Ya iya maaf gitu aja marah marah cepet jadi nini-nini loh nanti. Mmm... by the way Lo lagi dimana nih?" Tanya Erin samar-samar

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun