* * *
Ryu menghentikan permainan biolanya saat mendengar suara ketukan di pintu kamarnya.
“Masuk!” Sahut Ryu.
Seorang wanita berseragam khas pelayan membuka pintu kamar Ryu. “Mas Ryu, ada yang ingin bertemu di luar. “ Pelayan itu memberi tahu.
“Siapa?”
“Maaf, saya tidak tau. Baru kali ini saya melihatnya.”
Dahi Ryu berkerut. “Kamu nggak nanya siapa namanya?”
“Waktu saya tanya siapa namanya, dia tidak menjawab. Dia cuma bilang mau bertemu dengan Mas Ryu” Jawab pelayan itu.
Dahi Ryu semakin berkerut. “Orang nya kaya apa?”
“Anak perempuan. Mungkin seumuran Mas Ryu, rambutnya panjang, manis, dan ada tahi lalat kecil didekat matanya. Mungkin teman sekolah Tuan muda.” Pelayan itu menjelaskan.
Luna? Ryu langsung menebak, sedikit kaget dan tak percaya. “Suruh masuk.” Perintah Ryu.