Mohon tunggu...
Razan Tata
Razan Tata Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Hanya seorang pria yang suka menulis banyak hal :)

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Ramuan Ungu

19 Maret 2016   11:36 Diperbarui: 19 Maret 2016   12:42 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

         Dalam beberapa menit Reza pun sudah berada di alam antara dunia nyata dan dunia tidur. Sampai akhirnya tak butuh waktu lama dia pun terlelap.

         Tok! Tok!

         Reza tidak bergerak dari sofanya.

         Tok! Tok!

         Pemilik jasa konsultan arsitektur ternama di Jakarta itu sedikit tersentak. Pintunya diketuk sekali lagi. Dia mengucek-ngucek matanya yang tidak setuju untuk dibuka. Kepalanya menyesuaikan diri dengan sedikit rasa pusing.

         “Masuk!”

         Seorang wanita tinggi semampai memasuki ruangannya.

         “Sayaaaang!” Wanita itu langsung memeluk Reza. Senyum Reza mengembang luas sambil membalas pelukan wanita berkulit putih kemerahan itu. Sebelum akhirnya Reza mengerjap-ngerjapkan matanya. Menyadari sesuatu yang sedang terjadi. Dia langsung melihat jam tangannya. Baru jam 10 lewat 15 menit.

         “Suamiku apa kabar? Ini aku bawakan sesuatu untukmu.” Tanpa menunggu jawaban dari Reza, wanita yang tak lain adalah istrinya itu meletakkan sebuah kotak makanan ke atas meja kecil di dekat sofa.

         “Ini ada ayam goreng, tumis kangkung, dan sambal tumis perut ikan kesukaanmu.” wanita itu juga meletakkan sendok dan garpu di samping kotak makanan tersebut. “Mau makan sekarang?”

         Reza tidak menjawab.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun