Mohon tunggu...
Rahmi Yanti
Rahmi Yanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Pengalaman adalah cerita-cerita di masa depan.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Ifan 2

12 April 2024   15:18 Diperbarui: 12 April 2024   15:46 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ifan menganggukkan kepala. Kami terus melihat ke arah depan jalan, melihat apa angkot sudah lewat. Namun tak kunjung datang juga. 

"Fan, Man, kalian pulang duluan aja. Nanti kalian telat isya dan tarawih." Ucapku.

"Nggak..nggak!" 

Tolong tuan, aku merasa bersalah. Karena aku harus ada diposisi ini lagi. Dan saat aku sudah Ngaji. Apalagi saat ini di malam ramadan yang mulia. Aku malah dikawal oleh dua orang yang bukan mahromku. Lagi-lagi kejadian ni terjadi. 

Dan seperti biasa, saat aku sedang terlihat bermaksiat. Aku langsung mengingatmu tuan. Bagaimana jika kamu tahu ini tuan? Oh iya tuan. Maafkan Aku, apa pedulimu? Aku kan bukan siapa-siapa mu. Masudku, jika Allah tahu ini, bagaimana? Semoga Alalh mengampuniku tuan. 

 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun