Â
Jika ada dua atau lebih kelompok etnis dan satu kelompok etnis mendominasi kelompok etnis lainnya dalam jangka waktu yang lama, maka akan terjadi stratifikasi berdasarkan etnis. Sedangkan stratifikasi terbentuk dari akar-akar sosial karena adanya kebutuhan masyarakat akan faktor-faktor sosial tertentu. Faktor sosial adalah ukuran yang biasanya ditentukan oleh masyarakat berdasarkan sistem nilai yang dianggap berharga. Faktor-faktor sosial yang berharga kemudian diperkenalkan sampai batas tertentu berdasarkan tingkat keramahan yang dibutuhkan oleh masyarakat secara keseluruhan.
Â
Stratifikasi merupakan hasil interaksi antar anggota masyarakat. Oleh karena itu, jika individu-individu dalam masyarakat terus berinteraksi dalam jangka waktu yang lama, mereka akan cenderung membandingkan dirinya dan mengutamakan individu lain. Karena setiap masyarakat mempunyai hierarki. Dalam hierarki ini, anggota masyarakat ditempatkan pada kedudukan sosial tertentu, lebih tinggi atau lebih rendah, superior atau inferior, yang sering terlihat dalam hubungannya satu sama lain. Praktek ini kemudian dikenal sebagai stratifikasi sosial. Selain kriteria di atas, terdapat juga kriteria pembagian kelas sosial.
 Bentuk-Bentuk Stratifikasi Sosial Menurut Soerjono Soekanto, sifat stratifikasi sosial dapat dibedakan menjadi beberapa bentuk, yaitu:
Â
Stratifikasi sosial tertutup
Dalam sistem ini, satu-satunya kemungkinan untuk mencapai status dan kehormatan yang tinggi dalam masyarakat adalah melalui kelahiran atau darah. Sistem stratifikasi sosial tertutup mengatur perpindahan seseorang dari satu kelas sosial ke kelas sosial lainnya. Satu-satunya cara untuk menjadi bagian dari kelas sosial tertentu adalah melalui kelahiran. Alasan mengapa India menganut sistem kasta tertutup adalah karena masih menganut sistem kasta. Dalam sistem stratifikasi sosial yang tertutup, kemampuan berpindah dari satu jabatan ke jabatan lain menjadi terbatas.rakyat. Dalam sistem ini, satu-satunya kemungkinan untuk mencapai status dan kehormatan yang tinggi dalam masyarakat adalah melalui kelahiran atau darah.
Â
Dalam sistem kelas sosial ini, setiap orang mempunyai peluang untuk mencapai kelas sosial yang lebih tinggi berdasarkan kemampuannya masing-masing. Di sisi lain, setiap anggota masyarakat juga dapat berpindah ke kelas sosial yang lebih rendah. Dalam sistem stratifikasi terbuka, setiap anggota masyarakat mempunyai hak dan kesempatan untuk menguji kemampuan dirinya, meningkatkan statusnya atau bahkan memantapkan atau menurunkan statusnya sesuai dengan mutu dan mutu perusahaan itu sendiri. Dalam hierarki ini, setiap anggota masyarakat seringkali memiliki motivasi yang kuat untuk bekerja keras guna meningkatkan status dan kebahagiaannya. Sistem ban terbuka lebih dinamis dan anggotanya cenderung ambisius.
Â