3) Nilai-nilai dominan
Merupakan nilai utama yang diharapkan dari organisasi untuk dikerjakan oleh para anggota, misalnya tingginya kualitas produk, rendahnya tingkat absensi, tingginya kinerja dan efisiensi.
4) Filosofi
Merupakan kebijakan yang dipercaya organisasi tentang hal hal yang disukai oleh pegawai dan pelanggan.
5) Peraturan-peraturan,
Merupakan aturan yang tegas dari organisasi pegawai baru harus mempelajari perturan ini agar keberadaannya dapat diterima dalam organisasi.
2.3 Motivasi Kerja
Motivasi berarti pendorong manusia untuk bertindak dan berbuat. Pada diri karyawan akan timbul keyakinan bahwa dengan bekerja baik tujuan perusahaan akan lebih mudah dicapai. Persuahaan akan berhasil bila orang-orang yang bekerja dalam perusahaan dapat melaksanakan tugasnya dengan baik sesuai dengan tanggung jawab masing-masing. Dalam melaksanakan tugas tersebut para karyawan perlu diberikan arahan atau dorongan sehingga potensi yang ada dalam dirinya dapat diubah menjadi prestasi yang menguntungkan perusahaan
Motivasi dianggap sebagai suatu kondisi yang menggerakkan manusia ke arah tujuan tertentu (Mangkunegara, 2015: 93). Motivasi berasal dari kata Latin movere yang berarti dorongan atau menggerakkan. Motivasi atau motivation dalam manajemennya hanya ditujukkan pada sumber daya manusia umumnya dan bawahan khususnya. Motivasi mempersoalkan bagaimana caranya mengarahkan daya dan potensi bawahan, agar mau bekerja sama secara produktif berhasil mencapai dan mewujudkan tujuan yang telah ditentukan. Pentingnya motivasi karena motivasi adalah hal yang menyebabkan, menyalurkan, dan mendukung perilaku manusia, supaya mau bekerja agar giat serta antusias sehingga mencapai hasil maksimal.
Begitu pula diungkapkan oleh Afandi (2016: 12) motivasi adalah keinginan yang timbul dalam diri seseorang atau individu karena terinspirasi, tersemangati dan terdorong untuk melakukan aktivitas dengan keikhlasan, senang hati dan sungguh-sungguh sehingga hasil dari aktivitas yang dilakukan mendapat hasil yang baik dan berkualitas.
Menurut Sutrisno (2009: 109), motivasi adalah suatu faktor yang mendorong seseorang untuk melakukan suatu aktivitas tertentu, oleh karena itu 48 motivasi sering kali diartikan pula sebagai faktor pendorong perilaku seseorang. Setiap aktivitas yang dilakukan oleh seseorang pasti memiliki suatu faktor yang mendorong aktivitas tersebut. Oleh karena itu, faktor pendorong dari seseorang untuk melakukan suatu aktivitas tertentu pada umumnya adalah kebutuhan serta keinginan orang tersebut. Apabila ia membutuhkan serta menginginkan sesuatu, maka ia terdorong untuk melakukan aktivitas tertentu untuk memperoleh apa yang dibutuhkannya.
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa motivasi kerja adalah dorongan yang timbul dari dalam diri karyawan yang kemudian mengarahkan perilaku karyawan tersebut agar mau bekerja dengan segala upaya sehingga sehingga keinginan para pegawai dan tujuan organisasi sekaligus tercapai.