"Dompet Bapak terjatuh."
"Ha? Dimana?,"
"Ini, Pak!"
"Ya, Tuhan. Tolol sekali saya. Kamu .. kamu ..Wah kamu baik sekali. Siapa namamu?"
"Fa'a, Fa'atulo, Pak."
(Suaranya mantap selalu jika menyebut namanya)
'Terima kasih, Nak Fa'a. Jarang ada anak sejujur ini. Saya benar-benar berterima kasih. Hmm.. ambillah ini. Saya senang atas perbuatanmu ini."
"Ngak usah, Pak,"
"Lho."
"Kalau saya mau ambil uang ini, untuk apa dompet Bapak saya kembalikan." Iya juga, ya. "Terima kasih, Pak. Saya hanya mengikuti saran seorang malaikat kakak cantik tadi siang. Dia bilang supaya saya harus menolong seseorang hari ini."
"Malaikat kakak? Maksudnya..?"
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!