Ketujuh faktor tersebut adalah:
1) Â Intensitas : seberapa kuat kebahagiaan atau penderitaan yang mungkin timbul dari tindakan tersebut?
2)  Durasi : Berapa lama efek kebahagiaan atau penderitaan tersebut akan berlangsung?
3)Â Â Kepastian : seberapa pasti bahwa tindakan tersebut akan menghasilkan kebahagiaan atau penderitaan?
4) Â Kepentingan : seberapa besar jumlah orang yang terlibat yang akan merasakan efek tersebut?
5) Â Kesempatan : seberapa besar kemungkinan bahwa tindakan tersebut akan membawa kebahagiaan atau penderitaan yang lebih besar jika dibandingkan dengan tindakan alternatif?
6) Â Kecepatan : seberapa cepat tindakan tersebut akan menghasilkan efek kebahagiaan atau penderitaan?Â
7) Â Kemurnian : sejauh mana efek tersebut bersifat murni kebahagiaan atau penderitaan, tanpa campuran efek yang berbeda?
Bentham merupakan seseorang ahli utilitarian yang berpendapat bahwa suatu hukum bertugas untuk memelihara kebaikan dan mencegah semua kejahatan. Minta meyakini bahwa sekarash apapun suatu tindak pidana tidak boleh melebihi jumlah yang dibutuhkan untuk mencegah dilakukannya penyerangan- penyerangan tertentu.
Utilitarianisme adalah teori moral yang menyatakan bahwa suatu tindakan dianggap benar secara moral jika dan hanya jika tindakan tersebut menghasilkan manfaat terbesar (kebahagiaan, kesenangan) bagi sebanyak mungkin orang. Bentham Percaya bahwa tindakan yang benar adalah tindakan yang mana dari semua tindakan yang terbuka bagi agen, akan benar benar atau mungkin menghasilkan kesan dengan terbesar di dunia secara luas. Kesenangan dan kesakitan menjadi dasar standar benar dan salah.