Setelah makan, Anak Agung masuk kedalam kamarnya. Ia memandangi dua topeng yang tergeletak diatas meja disebelah tempat tidurnya. Topeng itu memiliki kemiripan satu sama lain.
"Mirip sekali..." gumam Anak Agung Oka.
Lalu ia menarik selimut dan tertidur karena kelelahan.
Beberapa hari setelah menemukan topeng itu, malam -- malam Anak Agung Baskara menjadi tidak tenang. Kerap kali ia didatangi sesosok wanita dalam mimpinya. Wanita itu tidak berbicara sedikitpun. Hanya diam tersenyum menatap Anak Agung Baskara.
"Siapa kau..." tanya Anak Agung Baskara.
Wanita itu lenyap.
***
"Hari ini kau tampak berbeda sekali Bli." tanya si pelatih tari.
"Berbeda bagaimana? Saya tidak mengerti?"
"Kau telah menguasai Tari Topeng Sri Rama dengan sangat baik. Berbeda dari sebelumnya."
Kenyataan itu hanya direspon oleh Anak Agung Baskara dengan pandangan heran. Tarian yang ia bawakan sama sekali tidak jauh berbeda dengan sebelumnya. Ia merasa masih sama seperti yang dulu.