Mohon tunggu...
Choirul Rosi
Choirul Rosi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis cerpen yang hobi membaca buku dan novel

Cerita kehidupan yang kita alami sangat menarik untuk dituangkan dalam cerita pendek. 🌐 www.chosi17.com 📧 choirulmale@gmail.com IG : @chosi17

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Teana - Almeera (Part 13)

13 November 2017   13:03 Diperbarui: 13 November 2017   13:26 484
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Tentu saja Tuan. Hamba akan menemani kemanapun Tuan pergi. Namun sebelum itu izinkan hamba mengganti pakaian hamba terlebih dulu."

"Baiklah. Aku tunggu kau di luar Penginapan Al Anbath."

"Iya Tuan."

***

Hubungan antara Teana dan Almeera sangatlah dekat. Bahkan melebihi saudara. Hal ini bukan karena sebab. Selain usia mereka berdua yang terpaut tidak terlalu jauh, Teana telah menyelamatkan nyawanya dari perampok Tabuk.

Masih tergambar jelas dalam ingatan Almeera. Waktu itu ia berlari menyelamatkan diri dari serangan para komplotan perampok di Kota Tabuk.

"Bunuh saja penduduk yang mencoba melawan dan tidak mematuhi perintahku!" teriak pemimpin perampok itu.

"Baik Tuan, akan hamba lakukan perintah Tuan."

Para penduduk Kota Tabuk berhamburan keluar dari rumah mereka. Suasana siang itu mendadak ricuh. Orang tua dan anak -- anak berlarian kesana kemari menyelamatkan diri dari serangan membabi buta kelompok perampok pimpinan Ja'far.

Mereka tidak peduli dengan harta mereka. Meskipun mereka tahu bahwa anak buah Ja'far mengambil paksa harta yang mereka miliki.

"Hei... Kau, serahkan barang -- barang berharga milikmu."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun