Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[3 Pria, 3 Cinta, 3 Luka] Pater, Saya Mencintai Seorang Muslim

19 Februari 2019   06:00 Diperbarui: 19 Februari 2019   06:15 330
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Apakah dia juga mencintaimu?"

"Saya melihat cinta di matanya. Pater, di balik kebutaannya, hatinya penuh cahaya."

"Kamu mencintai seseorang yang punya keterbatasan dan berbeda denganmu. Apa langkahmu?"

"Saya akan berdiri untuknya."

"Adeline, tak ada yang bisa menyalahkan cinta. Sulur cinta tumbuh merambati pohon perbedaan. Kau tahu kenapa aku sering menjodohkan anggota Mudika? Untuk menghindari cinta beda agama, pernikahan campur, dan penurunan jumlah umat. Sekeras apa pun aku berusaha, aku tak bisa melawan takdir."

Kesedihan melintas di wajah sang Pater. Adeline tak tega, namun ia teguh pada prinsipnya.

"Ini pengakuan terakhir saya, Pater. Mulai minggu depan, saya takkan datang lagi ke sini."

Sudah jelas, jelaslah semuanya. Pengakuan ini berujung perpisahan. Tuan Effendi terkesan dengan sikap Adeline. Tak semua orang yang berpindah ke lain sekte bisa bersikap seperti itu.

"Saya masuk baik-baik. Saya pun ingin keluar baik-baik, Pater."

**    

-Semesta Dokter Tian-

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun