Erick menegakan badannya dengan wajah jengkel,
"Wah...wah...wah, kelihatannya kau lupa dengan sumpah janji junior. Kalau begitu biar kusegarkan ingatanmu. Coba sebutkan isi pasal pertama?" tanya Erick.
"Senior tidak pernah salah" jawab murid itu dengan suara pelan sambil menundukan kepalanya.
"AAIIIIHH! MANA TENAGAMU! Aku tidak bisa mendengarnya. Kau itu pria atau bukan?! Pakai tenaga dong. Tegakan badanmu dan ucapkan isi PASAL 1!" perintah Erick.
Siswa itu lansung bersikap siap sempurna dan berteriak dengan lantang,
"SENIOR TIDAK PERNAH SALAH!"
"Pasal 2?"
"KALAU SENIOR SALAH, KEMBALI KE PASAL 1!"
Erick kembali mendekatkan wajahnya pada siswa itu dan menatapnya dengan senyum manis penuh ancaman,
"Kalau begitu tadi itu salah siapa?" tanyanya.
"SALAH SAYA, SENIOR!" jawab murid itu lantang sambil menundukan kepalanya.