Mohon tunggu...
irvan sjafari
irvan sjafari Mohon Tunggu... Jurnalis - penjelajah

Saat ini bekerja di beberapa majalah dan pernah bekerja di sejumlah media sejak 1994. Berminat pada sejarah lokal, lingkungan hidup, film dan kebudayaan populer.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Gemini Syndrome, Episode Berdansa di Kota Romantis, Bagian Kedelapan

1 Juli 2024   16:13 Diperbarui: 1 Juli 2024   16:33 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Syafri mengangguk. "Mungkin itu laki-laki Gemini? Seperti Bung Karno, sudah punya Ibu Fat masih mau Ibu Hartini."

"Naila bintangnya apa? Aquarius juga seperti aku yang membuat laki-laki Gemini jinak dengan airnya yang sejuk?"

"Tidak. Perempuan itu dari rasi yang paling berbahaya untuk laki-laki Gemini?"

"Oh? Apa?"

"Scorpio, dengan kedua sapitnya dia menangkap dua sisi Gemini," cetus Syafri santai.

"Dua sisi kamu tertangkap kedua sapitnya?"

"Untungnya satunya nggak?  Yang tertangkap itu sisi yang lemah.  Yang kuatnya kemudian tersadar dan melepas dari capitnya. Tetapi sama seorang perempuan Aquarius kedua sisi itu disiram dan tenggelam seperti desa-desa itu ketika Bendungan Djatiluhur itu nanti jadi?"

"Hi..hi..hi." Widy terlihat senang.

Syafri berdiri dan menunjuk lokasi. "Bayangkan kalau daerah ini jadi lautan air. Indah."

"Kamu suka kan ditenggelamkan oleh perempuan Aquarius? Mengapa?" Widy juga berdiri. "Kamu punya  sisi yang tidak beres, kapan cerita ya? Tidak usah sekarang."

Cikampek, sekitar pukul 10.00

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun