Tapi tunggu..sesekali mata indah itu melirik. Alan pura-pura cuek.
" Bro, okay, bapak mau ngajar ya. Nikmati waktumu. Tanya apa aja yang kamu pengin tau. Kami pasti akan bantu.
" Pungkas Pak Hendro sambil beranjak.
" Â Terima kash bapak...good luck ya.."
Alan mengelap MacBook dengan tisyu. Neguk kopi yang udah menghangat dari yang tadi panas. Seger banget.
" Mbak, saya boleh minta air minum ?"
" Buat kamu apa sih yang nggak?"
Alan melangkah mengambil air minum. Sejengkal jaraknya melewati Bu Gaby, nama bu Guru manis itu.
" Ibu baru ya disini?" Alan basa-basi.
Gaby yang sedang mengunyah makanan tak langsung menjawab. Menyelesaikan kunyahannya.
Alan tahu diri, dia hanya duduk beberapa jengkal dari Bu Gaby. Â Untuk menghilangkan nervous-nya berkali-kali coowk berkacamata minus itu meneguk air minumnya.