Jackson menghela napas, "baik, Pak" sahutnya malas.
Baru beberapa langkah berjalan, Jackson behenti kembali. Kakinya menginjak sesuatu. Matanya nyaris keluar saat melihat kertas yang sudah terukir di atasnya bekas sepatunya, "What the-"
"Jacks-"
"Izinkan saya menempelkan puisi J ini dulu, pak. Se-ben-tar" pintanya. Pak Khoi hanya menghela napas pendek ketika Jackson sudah berbalik badan tanpa mendapat ACC darinya.Â
Mungkin Jackson penggemar J juga seperti saya.
Usai menempelkan puisi, Jackson kembali mengikuti langkah gurunya.
4. Terciduk mengumpat
_____
"Kamu gak mandi ya?" tanya Soni sambil menutup hidung. Beberapa siswa yang berada di kantin menoleh ke arah Jackson.
"Kurang kenceng TOA nya" balas Jackson sinis.
Soni tertawa, tidak merasa berdosa.