Mohon tunggu...
FithAndriyani
FithAndriyani Mohon Tunggu... Lainnya - Read and Write

Write your own history

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Serendipity

15 April 2018   12:10 Diperbarui: 15 April 2018   12:37 445
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Jackson menghela napas, "baik, Pak" sahutnya malas.

Baru beberapa langkah berjalan, Jackson behenti kembali. Kakinya menginjak sesuatu. Matanya nyaris keluar saat melihat kertas yang sudah terukir di atasnya bekas sepatunya, "What the-"

"Jacks-"

"Izinkan saya menempelkan puisi J ini dulu, pak. Se-ben-tar" pintanya. Pak Khoi hanya menghela napas pendek ketika Jackson sudah berbalik badan tanpa mendapat ACC darinya. 

Mungkin Jackson penggemar J juga seperti saya.

Usai menempelkan puisi, Jackson kembali mengikuti langkah gurunya.

4. Terciduk mengumpat

_____

"Kamu gak mandi ya?" tanya Soni sambil menutup hidung. Beberapa siswa yang berada di kantin menoleh ke arah Jackson.

"Kurang kenceng TOA nya" balas Jackson sinis.

Soni tertawa, tidak merasa berdosa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun