Mohon tunggu...
Farhan Ardiansyah
Farhan Ardiansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Farhan Ardiansyah 43222010018 Akuntansi Universitas Mercu Buana

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tugas Kuis - Diskursus Jeremy Bentham's Hedonistic Calculus dan Fenomena Kejahatan Korupsi di Indonesia

14 Desember 2023   15:42 Diperbarui: 15 Desember 2023   07:47 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.canva.com/design/DAF265c3DJ0/qprwazPp5pwP8bNxgf9s6Q/edit?utm_content=DAF265c3DJ0&utm_campaign=designshare&utm_medium=link2&utm_source=shar

Tentu saja, Hedonistic Calculus hanyalah salah satu teori etika yang dapat digunakan untuk membuat keputusan. Ada banyak teori etika lain yang juga dapat digunakan, seperti deontologi, utilitarianisme, dan moralitas sosial.

 

KORUPSI

Pengertian korupsi menurut bahasa

Korupsi berasal dari bahasa Latin, yaitu corruptus yang berarti busuk, rusak, atau tidak baik. Dalam bahasa Indonesia, korupsi diartikan sebagai tindakan yang menggunakan kekuasaan publik untuk keuntungan pribadi.

Pengertian korupsi secara luas

Korupsi secara luas dapat diartikan sebagai tindakan yang menyimpang dari aturan yang berlaku untuk memperoleh keuntungan pribadi atau kelompok tertentu. Tindakan korupsi dapat terjadi di berbagai bidang, termasuk politik, ekonomi, dan sosial.

Ada beberapaa teori dalam materi tentang korupsi diantaranya:

1.Teori GONE

ori GONE adalah sebuah teori yang dikembangkan oleh Jack Bologne untuk menjelaskan faktor-faktor yang menyebabkan korupsi. Teori ini berlandaskan pada empat faktor utama, yaitu:

  • Greed (keserakahan): Keinginan untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar, baik dalam bentuk uang, kekuasaan, atau kesenangan lainnya.
  • Opportunity (kesempatan): Adanya peluang untuk melakukan korupsi, misalnya karena lemahnya pengawasan atau lemahnya penegakan hukum.
  • Needs (kebutuhan): Adanya kebutuhan yang mendesak, misalnya untuk memenuhi kebutuhan hidup atau untuk membayar hutang.
  • Exposure (pengungkapan): Adanya kemungkinan untuk terungkapnya tindakan korupsi, misalnya karena adanya whistleblowing atau karena adanya reformasi di bidang hukum dan pemerintahan.

Menurut teori GONE, korupsi akan terjadi jika keempat faktor tersebut ada dan saling berinteraksi. Misalnya, seorang pejabat publik yang memiliki keserakahan untuk mendapatkan kekayaan lebih banyak akan lebih mungkin melakukan korupsi jika ada kesempatan untuk melakukannya, misalnya karena lemahnya pengawasan. Selain itu, jika pejabat publik tersebut memiliki kebutuhan yang mendesak, misalnya untuk membayar hutang, maka kemungkinan untuk melakukan korupsi akan semakin besar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun