Mohon tunggu...
Fahrunnisa
Fahrunnisa Mohon Tunggu... Guru - mahasiswa

hobi saya main bola

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Konsep Dasar Sosial-Emosional ,Determinasi (faktor yang memengaruhi) perkembangan sosial-emosionaldl dan konsep lainnya

17 Januari 2025   19:41 Diperbarui: 17 Januari 2025   19:41 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Budaya memengaruhi cara emosi diekspresikan. Misalnya, di beberapa budaya, emosi seperti marah atau sedih mungkin ditekan untuk menjaga harmoni sosial, sedangkan di budaya lain, ekspresi emosi dianggap penting untuk kejujuran.

c. Peran Sosial

Peran gender yang ditentukan oleh budaya juga memengaruhi perkembangan sosial-emosional. Contohnya, dalam beberapa budaya, laki-laki mungkin diajarkan untuk menekan emosi tertentu (seperti menangis), sedangkan perempuan lebih bebas mengekspresikan emosi.

d. Praktik PengasuhanBudayamenentukan bagaimana anak dibesarkan. Misalnya, pengasuhan yang berbasis pada disiplin ketat di beberapa budaya dapat menghasilkan anak yang menghargai otoritas, sementara pendekatan permisif di budaya lain mungkin mendorong kreativitas dan ekspresi emosi.

{K}. gangguan dalam perkembangan sosial-Emosional

dapat terjadi ketika individu mengalami kesulitan dalam membentuk hubungan yang sehat, mengelola emosi, atau berinteraksi secara efektif dengan orang lain. Gangguan ini dapat disebabkan oleh faktor biologis, lingkungan, atau kombinasi keduanya, dan seringkali memengaruhi kehidupan pribadi, akademik, dan sosial seseorang.

*Penyebab Gangguan Sosial-Emosional

1. Faktor Biologis:

Gangguan otak atau sistem saraf (misalnya, autisme, ADHD).

Faktor genetik atau riwayat keluarga dengan gangguan psikologis.

Masalah kesehatan fisik kronis.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun