Skripsi ini bertujuan untuk mengeksplorasi isu pernikahan beda agama dari perspektif kebijakan dan dampak sosialnya. Penelitian akan memfokuskan pada analisis kebijakan yang mengatur pernikahan beda agama, serta dampaknya terhadap pasangan yang terlibat dan masyarakat. Studi kasus akan digunakan untuk memahami bagaimana kebijakan ini diterapkan dalam praktik, termasuk kendala dan solusi yang muncul.
Argumen:
Kebijakan pernikahan beda agama mempengaruhi tidak hanya pasangan yang bersangkutan tetapi juga masyarakat secara luas. Pengkajian mendalam terhadap kebijakan ini perlu dilakukan untuk memahami dampaknya secara menyeluruh. Pertanyaan yang muncul antara lain bagaimana kebijakan ini memengaruhi kebebasan beragama dan prinsip-prinsip hak asasi manusia. Selain itu, juga penting untuk mengevaluasi apakah kebijakan ini membantu mempertahankan harmoni sosial atau justru memicu konflik antaragama. Dari sudut pandang sosial, penelitian ini akan menilai bagaimana persepsi masyarakat terhadap pernikahan beda agama memengaruhi norma-norma sosial seputar perkawinan dan toleransi antaragama. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan wawasan yang lebih baik tentang kompleksitas isu ini serta rekomendasi kebijakan yang lebih efektif dan inklusif dalam mengatasi tantangan pernikahan beda agama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H