Mohon tunggu...
Ersa serphiaardiana
Ersa serphiaardiana Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - XII MIPA 2

Tetaplah berkarya walau karya mu tak di hargai

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Aluna

1 Maret 2022   12:40 Diperbarui: 1 Maret 2022   13:35 760
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Drtt..drttt..drttt

Suara alarm menggema di kamar bernuansa monokrom.ia bertugas membangunkan seorang gadis yangg sangat susah sekali untuk bangun,meskipun sudah ada alarm tetap saja aluna hanya bisa dibangunkan oleh ayah nya atau bi inem.

"Luna bangun sayang, waktunya sekolah" tangan ayah menepuk pipi cubby aluna
"5 menit lagi ayah" gumam tak jelas luna
"Aluna, 5 menit kamu tidak bangun,ayah tinggal dan uang jajan tidak ada" gertak sang ayah

Pintu tertutup dan aluna segera berlari menuju kamar mandi tatkala mendengar jika ayah nya tak akan memberikan uang jajan kepadanya.

"Ayah,di depan gerbang saja" pinta aluna
Ayah luna membelokan setir ke arah gerbang sekolah dan memberhentikan nya.sebelum pergi aluna menghadap ayahnya sambil mengadahkan kedua tangan nya guna meminta uang jajan. Tak perlu waktu lama ayahnya langsung memberikan uang saku berwarna merah kepada aluna.

" Terimakasih ayah tercintaa" ucap aluna

Aluna menutup pintu mobil,berpamitan dan segera memasuki lapangan sekolahan. Aluna menyusuri koridor sekolah dari kelas 10 ipa,ips hingga bahasa. Di tengah perjalanan ia melihat indah sedang duduk di bangku panjang ujung lapang, ia hendak mendekatinya namun tiba tiba aleaa dan abel mengagetkan nya dari belakang.

" Sendirii ajaa neng," ujar aleaa
"Iyaa nih sendiri aja,nanti digondol hantuu baru tau... Hiiih sereem" sambung abel
"Gimanaa sih,kamu yang nakutin tapi kamu juga yang takut" ucap aleaa kesal
Aluna terkekeh " sudah sudah,ayo masuk ke kelas kalian mau terus terusan di sini?".
"Ayo ayo, disini suasanya mencekam kaya film horor hiih". Ucap abel

Kegiatan belajar mengajar sudah selesai, aluna berencana akan menemui indah di lapang basket SMA Garuda. Baru saja aluna melangkahkan kaki, tapi indah sudah ada di depan mata.
"Loh katanya nunggu di lapang,ko malah disini,nanti ketahuan gimana?" Tanya aluna heran
" Disini saja aluna, tapi nunggu semua bubar dulu" ucap indah
" Ya sudah, aku mau duduk dulu pegal kaki." Timbal aluna

Dilain tempat, dua orang perempuan tengah heran dan bingung melihat aluna berbicara sendiri,seperti hendak membicarakan yang penting.

" Leaa kira kira luna kenapa yaa, aku takut halu dia makin menjadi jadi." Abel bergidik ngeri
" Suuuttt, jangan berisik bel, aku juga gatau lea kenapa, aku ngiranya kalo luna termasuk anak istimewa bel." Tebak alea
" Istimewa gimana le?" Penasaran abel
" Yaa maksudnya bisa melihat makhluk halus bel, soalnya dia sering banget ngomong sendiri." Ucap alea tak yakin.
" Tapi ga mungkin sih le, luna ga pernah cerita kalo dia pernah liat hantu yang serem serem, mungkin skrang tingkat halu nya lagi tinggi,atau engga dia lagi akting buat job nya. Positif ajaaaa kali le," ucap abel " sekrang kita pulang aja yuu ga usah terlalu di pikirin, pikiran nilai ujian kita sekarang, bentar lagi lulus heh" nasihat abel.
Mereka pun akhirnya memutuskan untuk pergi dan tak mengintip kegiatan aluna lagi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun