Mohon tunggu...
J Wicaksono
J Wicaksono Mohon Tunggu... Lainnya - Praktisi Kesehatan ingin belajar menulis

Saya suka menulis dan membaca berbagai artikel

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Bara dan Badai, Kenangan Mei 1998 (Bagian 2)

8 Maret 2024   11:13 Diperbarui: 8 Maret 2024   14:15 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Reformasi!"

"Reformasiii!"

-

Hari itu, mahasiswa gagal keluar dari pagar kampus. Mereka berorasi di depan gerbang kampus. Bergantian mereka saling berorasi Badai, Bara, Togar, Puspita bahkan Rossa yang baru bergabung dengan gerakan turut menyampaikan orasi.

Menjelang petang. Aksi hari itu pun berakhir. Para pimpinan mahasiswa berkumpul di ruang BEM untuk menyusun rencana esok hari.

"Ketua, saya dapat informasi, teman-teman dari kampus lain membentuk kesatuan aksi gabungan. Bagaimana kalau kita kirim utusan malam ini ke Kampus Kedokteran di Salemba. BEM seluruh kota malam ini berkumpul di sana?" Bara mengusulkan.

"Saya dengar juga berita itu Ra, rencananya malam ini saya ke sana. Kawan-kawan saya harap tetap di sini, tunggu berita dari saya, selain itu tolong persiapkan apa-apa yang diperlukan untuk besok."

"Saya temani," Bara menyampaikan usul.

"OK. Kalau begitu, Togar kau pimpin kawan-kawan di sini.Tunggu berita dari kami berdua."

"Beres kawan, serahkan semua pada Togar!"

"Reformasi!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun