Mohon tunggu...
J Wicaksono
J Wicaksono Mohon Tunggu... Lainnya - Praktisi Kesehatan ingin belajar menulis

Saya suka menulis dan membaca berbagai artikel

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Bara dan Badai, Kenangan Mei 1998 (Bagian 1)

8 Maret 2024   09:44 Diperbarui: 8 Maret 2024   10:07 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Kak, boleh aku bergabung?”

Langkahnya terhenti, suara merdu membuat dirinya berhenti dan memalingkan wajah pada si empunya suara. Rossa, seorang mahasiswi semester 5, satu fakultas dengannya.

“Kamu?”

“Iya kak. Saya boleh ikut bergabung dengan aksi kakak?”

Sejenak Badai terdiam. Rossa dikenal sebagai salah satu mahasiswi tercantik di kampus itu dan anak dari seorang pejabat eselon I dari Pulau Andalas.

“Maaf, nama kamu Rossa kan?”

“Iya kak”.

“Kamu ingin turut bergabung?”

“Iya kak”.

“Maaf, Seingat saya orang tuamu seorang pejabat eselon atas”.

“Iya kak, tapi aku ingin turut bergabung”, mendapat jawaban demikian Badai terdiam tak menjawab.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun