Mohon tunggu...
Berti Khajati
Berti Khajati Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Alumni IKIP Muhammadiyah Purworejo (1998) dan SPs UHAMKA Jakarta (2021) menulis puisi, cerpen, pentigraf, cerita anak dan artikel nonfiksi lainnya bersama berbagai komunitas literasi di dalam dan luar negeri, mengabdi sebagai Kepala Sekolah di SDN Samudrajaya 03 Tarumajaya - Kab. Bekasi. Mempunyai quote "Filternya ada di dalam jiwa."

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Jejak Manusia Jawa dalam Kegelisahan Silsilah Bambang Widiatmoko

25 Oktober 2022   13:19 Diperbarui: 25 Oktober 2022   13:24 359
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dengan segenap goresan jiwanya

Selembar kain batik akan mencerminkan pemakainya

Karena tak hanya sekadar menggambarkan motif

Tapi tradisi membatik yang telah berabadabad

Tak akan terhenti sampai ujung usia" (Widiatmoko, 2017)

Dan identitas manusia Jawa dalam dirinya diperkuat dengan kecintaannya pada batik dan malam yang menggoreskan motif truntum sebagai serat jiwa untuk menemukan kesejatian. "Kata Batik berasal dari Bahasa Jawa yaitu "amba" yang artinya tulis dan "nitik" yang berarti titik." (Trixie, 2020). Pada praktiknya aktifitas membatik merupakan kegiatan menulis dan menitik di atas kain mori, yakni kain putih polos yang digunakan sebagai bahan dasar kain jarik atau kain batik.

"Aku memesan selembar kain bermotif Truntum

Untuk menikahkan anakku nanti

Simbol cinta kasih yang tulus dari orang tua

Semoga turun temurun selalu tetap terjaga

Meski pada saatnya aku tiada

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun