Mohon tunggu...
Asep Setiawan
Asep Setiawan Mohon Tunggu... Akuntan - Membahasakan fantasi. Menulis untuk membentuk revolusi. Dedicated to the rebels.

Nalar, Nurani, Nyali. Curious, Critical, Rebellious. Mindset, Mindmap, Mindful

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ketidakpuasan vs. Ridho: Duel Abadi yang Menentukan Takdir Sejarah Peradaban

11 Januari 2025   15:45 Diperbarui: 11 Januari 2025   15:45 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

7. Penemuan Teknologi

Dalam bidang teknologi, ketidakpuasan terhadap keterbatasan alat-alat dan proses yang ada telah mendorong penemuan besar, seperti komputer, internet, dan telekomunikasi digital. Keinginan untuk memecahkan masalah praktis telah menghasilkan inovasi yang mengubah dunia dan cara hidup umat manusia.

8. Aliran Seni Baru

Dalam dunia seni, ketidakpuasan terhadap tradisi artistik yang ada telah melahirkan berbagai aliran baru, seperti impresionisme, kubisme, dan surealisme. Seniman yang merasa terkekang oleh konvensi lama menciptakan bentuk ekspresi baru yang memperluas pemahaman estetika dan memberikan dampak besar pada budaya global.

Ketidakpuasan adalah kekuatan pendorong yang tidak hanya mampu meruntuhkan tatanan lama, tetapi juga membuka jalan bagi terciptanya sistem, pemikiran, dan inovasi baru. Dalam banyak aspek kehidupan, dari politik hingga ilmu pengetahuan, ketidakpuasan telah membuktikan dirinya sebagai mesin perubahan yang tak terelakkan, yang memaksa peradaban untuk bergerak maju, mencari solusi baru, dan menciptakan dunia yang lebih baik, meskipun sering kali dengan tantangan besar di sepanjang jalan.

3. Efek Negatif dan Kelemahan Menjadikan Ketidakpuasan sebagai Mesin Perubahan

Meskipun ketidakpuasan sering kali menjadi pendorong perubahan besar, dalam banyak kasus, ia juga dapat memunculkan efek negatif yang merusak kestabilan dan keberlanjutan perubahan tersebut. Ketidakpuasan yang tidak terkelola dengan baik atau yang tidak disertai visi yang jelas sering kali mengarah pada ketidakstabilan sosial, kekerasan, dan kegagalan dalam mencapai tujuan jangka panjang yang diinginkan. Ketidakpuasan yang hanya berfokus pada perlawanan tanpa arah yang jelas dapat menghasilkan perubahan yang tidak terarah, yang bahkan mungkin memperburuk kondisi yang ingin diperbaiki.

Berikut ini cntoh konkret dari sejarah:

1. Revolusi Prancis (1789-1799)

Revolusi Prancis dimulai dengan ketidakpuasan terhadap ketidakadilan sosial dan pemerintahan yang tiranik, yang menyebabkan pembentukan republik dan penggulingan monarki. Namun, ketidakpuasan yang begitu besar dan tidak terarah menyebabkan kekacauan dan terjadinya Teror (Reign of Terror), di mana ribuan orang, termasuk banyak pemimpin revolusi, kehilangan nyawa. Tanpa panduan yang jelas dan struktur pasca-revolusi yang stabil, revolusi ini berujung pada kekosongan kekuasaan yang diisi oleh pemerintahan yang lebih otoriter di bawah Napoleon, yang meskipun membawa stabilitas, mengarah pada peperangan besar di Eropa.

2. Revolusi Bolshevik di Rusia (1917)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
  20. 20
  21. 21
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun