Mohon tunggu...
Asep Setiawan
Asep Setiawan Mohon Tunggu... Akuntan - Membahasakan fantasi. Menulis untuk membentuk revolusi. Dedicated to the rebels.

Nalar, Nurani, Nyali. Curious, Critical, Rebellious. Mindset, Mindmap, Mindful

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Solusi Ketimpangan Ekonomi : Pendekatan 7 Holon, Emergence, dan Reductionism

21 Desember 2024   21:38 Diperbarui: 21 Desember 2024   21:38 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kurangnya pemahaman tentang pengelolaan keuangan seringkali memperburuk ketimpangan pendapatan. Meningkatkan literasi keuangan akan membantu individu membuat keputusan yang lebih baik terkait pendapatan, tabungan, dan investasi.

Strategi Pengembangan:

  1. Simulasi Keuangan: Program simulasi seperti pengelolaan anggaran rumah tangga, perencanaan investasi, dan strategi tabungan.

  2. Integrasi Teknologi Finansial: Penggunaan aplikasi sederhana yang mengajarkan prinsip-prinsip pengelolaan uang.

  3. Edukasi Bisnis Sederhana: Anak-anak belajar tentang bagaimana menghasilkan pendapatan dari ide bisnis sederhana.

Contoh Implementasi:

  1. Workshop Keuangan: Kelas reguler tentang pentingnya menabung, cara mengelola utang, dan investasi dasar.

  2. Permainan Finansial: Aktivitas seperti permainan monopoli atau simulasi pasar saham untuk mengajarkan prinsip ekonomi.

4. Pendidikan Berbasis Karakter Entrepreneur

Mengapa Penting:

Karakter entrepreneur menanamkan keberanian untuk mengambil risiko, inovasi, dan visi jangka panjang, yang penting dalam menciptakan peluang ekonomi baru.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun