" Armand , aku senang bisa bertemu dengan mu lagi . Aku ingin bicarakan sesuatu yang penting kepadamu . "
" Apa itu ? Katakan kepadaku ! "
" Hentikan perbuatan mu , Armand . Jangan kau sia - siakan nyawa orang yang tidak berdosa untuk kepuasan dendam mu , Mand . "
" TIDAK , Rania ! Kau tahu betapa berharga nya dirimu terutama pulau ini ! Bagiku pulau ini adalah separuh jiwamu yang pergi setelah Rangga dengan keji membunuh mu . Aku sudah membunuh Rangga dan teman - temannya dengan tanganku sendiri , mereka harus merasakan bagaimana penderitaan yang kaurasakan . Â Kau sudah bersumpah siapapun yang datang ke pulau ini , berarti dia sudah berani mengganggumu ! "
Rahel ketakutan melihat sesosok hantu perempuan yang pernah dia jumpaisewaktu bersama dengan Raka . Penampilannya kalian ini lebih mengerikan , wajahnya pucat tak mengalirkan darah , dada membusuk , berlubangdimakan belatung , berdiri di hadapan Armand .
Di sana , Agun dengan jalan tertatih menuju Armand . Dengan wajah yang babak belur , kaki & tangan yang berlumuran darah kering , memegang erat sebilah pedang.
" Ternyata kau keras kepala juga , Armand . Aku tak tahu lagi apa yang mau kulakukan kepadamu agar kau mengerti . Tapi kau lah yang memilih jalanmu sendiri . Sebelum aku pergi , ada satu hal yang ingin kukatakan sebelum aku pergi ...
Kini aku sudah menyadarinya .. kalau ... Aku .. mencintaimu Armand ...
Maaf aku baru mengatakannya sekarang . Aku tak punya banyak waktu , sampai jumpa Armand ... "
Sosok itu langsung berbalik badan hendak meninggalkan Armand .
" TUNGGU RANIA ! JANGAN TINGGALKAN AKU ! AKU INGIN BERSAMA MU ... Uuhh ...