Bambang: Oh, oh ya. Mereka tahu, mereka sulit mempercayai. Tapi mereka tahu.
Usman: Akhirnya aku tahu kenapa mereka membenciku. Mereka mengira kalau aku membunuhnya dengan cara hipnotis.
Lalu Bambang pun melihat sekililing nya. Tidak ada hal aneh2 seperti wartawan yang menguping. Kecuali tatapan kebencian yang mengarah kepada Usman.
Bambang: Ya harus bagaimana lagi, kau lah orang yang paling berbahaya di Indonesia. Dan orang sepertimu pasti punya anak buah yang bisa melakukan hipnotis atau apa, atau cara aneh seperti berubah menjadi macan atau kau itu alien yang kuat atau apa.
Usman: Aku memang berbahaya, akan tetapi aku tidak punya hal2 aneh seperti itu.
Bambang: Tentu saja pasti ada hal-hal aneh seperti itu, apakah aku tidak tahu Rerrr...
Sontak, Usman menatap tajam kepada mata Bambang. Instingnya mencurigai sesuatu.
Usman: Apanya?
Bambang: Tidak, tidak ada. Pikiran menjadi semakn aneh setelah aku melihat kartun Jepang di internet yang idenya aneh2.
Usman: Ya kartun Jepang memang aneh2, jangan terlalu banyak melihat kartun Jepang. Jadi gila kayak bocah zaman sekarang.
Lalu Jenazah Bambang diadzankan.