Mohon tunggu...
Ahmad Solo
Ahmad Solo Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Bambang

23 Oktober 2017   01:58 Diperbarui: 23 Oktober 2017   03:20 573
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bambang: Baiklah, nama perusahaannya adalah Faruq & Hazim.

Usman: Sudah kuduga, bukankah itu perusahaan milik anggota Ankabut.

Bambang: Ya, Blue Camel.

Ankabut adalah para pengusaha atau perkumpulan mafia keturunan Timur Tengah dan India. Mereka adalah Rival utama dari Red Dragon, perkumpulan mafia keturunan Tionghoa. Fun name mereka adalah Blue Camel atau Unta Biru yang diberikan oleh Red Dragon, antonim dari Red Dragon. Walaupun mereka tidak sekuat Red Dragon, akan tetapi pengaruh mereka sangatlah kuat dan bisa menjadi ancaman besar Red Dragon.

Usman: Ayolah jangan merendahkan mereka. Mengatakan Ankabut dengan nama Blue Camel.

Bambang: Terkadang persaingan antara mereka sangatkah lucu, Red Dragon dan Blue Camel ini. Dua-duanya saling mengolok. Yang satu mengatakan Naga memangsa Unta dan menguyahnya bagaikan permen karet. Dan yang satunya membalas, maaf, batang arab lebih besar dan lebih memuaskan daripada batang cina kecil dan buruk rupa. Batang arab bisa memuaskan gua-gua cina daripada batangnya cina. Wahahahahaha.

Usman: Ejekan mereka, memang lucu juga. Mengingatkanku akan hal itu.

Pernah ada suatu kejadian di tahun 2000an dimana seorang istri muda cantik dari anggota Red Dragon, yang sama2 keturunan Tionghoa, dan tertangkap basah selingkuh dengan seorang pengusaha Arab anggota Ankabut di sebuah kamar hotel mewah. Sang suami pun marah dan kesal dengan tingkah laku sang istri. Setelah suami menampar muka si istri, sang istri pun marah berteriak "P**** cina kecil, K***** Arab gede memuaskan. Aku suka sama orang arab, lebih gagah daripada orang Cina!!!!" Perkataan itu menimbulkan rumor di setiap kalangan baik di dunia mafia maupun panggung hitam. Sehingga jadilah joke rasis vulgar "K***** orang Cina kecil, K***** orang Arab BESAR!"

Usman: Terus bagaimana dengan perusahaan itu. Apa tanggapan mereka?

Bambang: Mereka juga turut prihatin, tidak ada kecurigaan yang berarti. Sudah pasti mereka akan membiayai keluarga korban seperti yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan baik lainnya agar tidak didemo dan dihujat.

Usman: Jadi tidak ada kan hal2 lain. Kecuali cuma rumor saja kalau Bambang orang penting dan pasti menjadi sasaran pembunuhan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun