68. Kedua surat (itu) sama isinya. / Residen tadi malam, / tidak ada di rumahnya, / (karena) Purwakarta dirusak, / dibakar oleh Cina (sampai) hancur. / Sekarang (ia) ada, / bertempat tinggal di Kembangkuning.
69. Sesudah itu (ia) minta dibantu pasukan, / sebanyak lima ratus prajurit, / untuk menolong perang, / kepada penduduk Purwakarta. / Setelah surat diterima, / hamba sahaya, / menyiapkan prajurit. .........
Dalam manuskrip pada halaman ke-3 (ke-2 huruf Latin) dan baris ke-4 sampai dengan ke-7 tertulis dalam bahasa Sunda yang berbunyi sebagai berikut: "......... Katjarita boelan Hadji Rajagoeng tangal Salapan Hidjrah nabi. Katjarijos dina mangsana harita ker roesjoeh Poerwakarta. Hidjrah Opat Poeloeh Toedjoeh Taoen Dal Mangsa Katiga. Waktoe Lohor poekoel hidji. ........."
Terjemahannya dalam bahasa Indonesia sebagai berikut: "......... Alkisah bulan Haji, / Rayagung tanggal sembilan, / Hijrah Nabi ceritanya, / pada masa itu, / sedang rusuh di Purwakarta, / empat puluh tujuh Hijrah, / tahun Dal musim ketiga. ........."
Dalam "Carita Perang Cina di Tanjungpura Kabupaten Purwakarta", wawacan yang dikarang oleh Hadji Moehammad Oemar yang mana beliau adalah pelaku sejarah, saksi mata dan saksi hidup dalam peristiwa itu tertulis dalam bahasa Sunda yang berbunyi sebagai berikut: "......... Katjarita boelan Hadji Rajagoeng tangal Salapan Hidjrah nabi. Katjarijos dina mangsana harita ker roesjoeh Poerwakarta. Hidjrah Opat Poeloeh Toedjoeh Taoen Dal Mangsa Katiga. Waktoe Lohor poekoel hidji. ........."
Terjemahannya dalam bahasa Indonesia sebagai berikut: "......... Alkisah bulan Haji, / Rayagung tanggal sembilan, / Hijrah Nabi ceritanya, / pada masa itu, / sedang rusuh di Purwakarta, / empat puluh tujuh Hijrah, / tahun Dal musim ketiga. ........."
Sehingga menurut penelitian Penulis keterangan di atas menunjukkan adanya kedatangan Bupati Karawang R.A.A. Soeriawinata dari Purwakarta bersama rombongan keluarga, sanak keluarga, menak santana dan upas kepada R.A.A. Prawiradirdja I di Cianjur yang tiba pada tanggal seperti di bawah ini:
Tanggal Masehi: 10 Mei 1832, Kamis Respati
Tanggal Jawa: 09 Rayagung, Besar atau Haji 1759, Kemis Kliwon
Tanggal Hijriah: 09 Dzul Hijjah 1247, Khamis
Dina, Pasaran: Kemis, Kliwon