Mohon tunggu...
Ahmad Said Widodo
Ahmad Said Widodo Mohon Tunggu... Sejarawan - Peneliti dan Penulis Sejarah dan Budaya

Peneliti dan Penulis Sejarah dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sejarah Perang Cina di Tanjungpura, Kabupaten Purwakarta

3 Mei 2019   15:04 Diperbarui: 30 Oktober 2022   09:07 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fotografi Ahmad Said Widodo dari display Bale Panyawangan (Museum) Diorama Purwakarta

68. Kedua surat (itu) sama isinya. / Residen tadi malam, / tidak ada di rumahnya, / (karena) Purwakarta dirusak, / dibakar oleh Cina (sampai) hancur. / Sekarang (ia) ada, / bertempat tinggal di Kembangkuning.

69. Sesudah itu (ia) minta dibantu pasukan, / sebanyak lima ratus prajurit, / untuk menolong perang, / kepada penduduk Purwakarta. / Setelah surat diterima, / hamba sahaya, / menyiapkan prajurit. .........

Dalam manuskrip pada halaman ke-3 (ke-2 huruf Latin) dan baris ke-4 sampai dengan ke-7 tertulis dalam bahasa Sunda yang berbunyi sebagai berikut: "......... Katjarita boelan Hadji Rajagoeng tangal Salapan Hidjrah nabi. Katjarijos dina mangsana harita ker roesjoeh Poerwakarta. Hidjrah Opat Poeloeh Toedjoeh Taoen Dal Mangsa Katiga. Waktoe Lohor poekoel hidji. ........."

Terjemahannya dalam bahasa Indonesia sebagai berikut: "......... Alkisah bulan Haji, / Rayagung tanggal sembilan, / Hijrah Nabi ceritanya, / pada masa itu, / sedang rusuh di Purwakarta, / empat puluh tujuh Hijrah, / tahun Dal musim ketiga. ........."

Dalam "Carita Perang Cina di Tanjungpura Kabupaten Purwakarta", wawacan yang dikarang oleh Hadji Moehammad Oemar yang mana beliau adalah pelaku sejarah, saksi mata dan saksi hidup dalam peristiwa itu tertulis dalam bahasa Sunda yang berbunyi sebagai berikut: "......... Katjarita boelan Hadji Rajagoeng tangal Salapan Hidjrah nabi. Katjarijos dina mangsana harita ker roesjoeh Poerwakarta. Hidjrah Opat Poeloeh Toedjoeh Taoen Dal Mangsa Katiga. Waktoe Lohor poekoel hidji. ........."

Terjemahannya dalam bahasa Indonesia sebagai berikut: "......... Alkisah bulan Haji, / Rayagung tanggal sembilan, / Hijrah Nabi ceritanya, / pada masa itu, / sedang rusuh di Purwakarta, / empat puluh tujuh Hijrah, / tahun Dal musim ketiga. ........."

Sehingga menurut penelitian Penulis keterangan di atas menunjukkan adanya kedatangan Bupati Karawang R.A.A. Soeriawinata dari Purwakarta bersama rombongan keluarga, sanak keluarga, menak santana dan upas kepada R.A.A. Prawiradirdja I di Cianjur yang tiba pada tanggal seperti di bawah ini:

Tanggal Masehi: 10 Mei 1832, Kamis Respati

Tanggal Jawa: 09 Rayagung, Besar atau Haji 1759, Kemis Kliwon

Tanggal Hijriah: 09 Dzul Hijjah 1247, Khamis

Dina, Pasaran: Kemis, Kliwon

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun