Mohon tunggu...
Ahmad Faizal Abidin
Ahmad Faizal Abidin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sebagai seorang mahasiswa yang selalu berusaha memberikan hal-hal bermanfaat untuk semua orang, saya senang berbagi ide dan inspirasi dalam berbagai bentuk. Mulai dari artikel mendalam, opini yang membuka wawasan, puisi yang penuh makna, hingga cerpen yang menghibur dan humor yang segar. Setiap karya yang saya hasilkan bertujuan untuk memberi nilai tambah, memperkaya pengetahuan, dan menghadirkan senyuman di tengah rutinitas sehari-hari. Melalui tulisan, saya berharap bisa membangun jembatan pemahaman dan mendorong kreativitas, baik untuk diri sendiri maupun orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Singkong Sebagai Obat: Penyakit Apa yang Bisa Diatasi dengan Konsumsi Singkong?

12 Oktober 2024   21:23 Diperbarui: 12 Oktober 2024   21:26 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pinterest.com/dokter hewan 

2. Mual

3. Pusing

4. Lemah

5. Dalam kasus yang parah, keracunan sianida dapat menyebabkan kejang, koma, atau bahkan kematian.

Untuk mencegah keracunan sianida, penting untuk menyiapkan singkong dengan benar sebelum dikonsumsi. Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko pelepasan sianida adalah:

1. Mengupas kulit

Kulit singkong mengandung konsentrasi tertinggi glikosida sianogenik. Mengupas kulit secara menyeluruh adalah langkah pertama yang sangat penting.

2. Perendaman

Merendam singkong yang sudah dikupas dalam air selama beberapa jam atau semalam dapat membantu mengurangi kadar racun. Ini juga sering dilakukan pada singkong pahit, yang memiliki kandungan sianida lebih tinggi.

3. Memasak dengan benar

Memasak singkong secara menyeluruh, baik dengan cara direbus, dipanggang, dikukus, atau digoreng, dapat menghilangkan atau menguraikan sebagian besar sianida. Panas dari proses memasak akan melepaskan sianida dalam bentuk gas yang kemudian menguap.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun