Tanpa sadar Marvel merasa sangat letih.
"Huh? Mengapa aku sangat Lelah?" gumamnya.
"Dia tak nyata" ucap Gree lalu menghilang.
Dia siapa, pikir Marvel.
Lalu Julio pun berbalik badan menghadap Marvel dengan wajah pucatnya.
"Kakak kenapa seperti habis berlari-lari? Kakak terlihat sangat kelelahan" tanyanya.
Marvel masih menghela nafas berat karena ia tiba-tiba sekali merasa sangat lelah.
"Duduk dulu, kak" pinta Julio.
Selang beberapa menit, Tio bersama Nayla menghampiri Marvel yang tengah berada di depan pintu gudang belakang sembari berlarian.
"Sedang apa kamu disini?" tanya Tio seraya menghela nafas berat, begitu pun juga Nayla.
"Aku diajak ke sini sama Julio, kak. Kenapa?" ucap Marvel.