Mohon tunggu...
Ade Lanuari Abdan Syakura
Ade Lanuari Abdan Syakura Mohon Tunggu... Guru - Bersatu padu

Hanya manusia biasa yang diberikan kehendak oleh Tuhan untuk menggoreskan pena pada secarik kertas kusam.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kita Semua Sama dan Bersaudara

13 September 2018   08:09 Diperbarui: 13 September 2018   08:15 492
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

"Enggak pak, Jerremy merendah. Emang dasarnya aja si Jerremy cerdas, cuma dia enggak mau ngaku." Adi mengacungkan jempol kepada Jerremy.

 

Jerremy, David dan Tommy tersenyum bangga punya teman sebaik Adi. Kini mereka tidak lagi bermusuhan. Mereka adalah kawan. Mereka adalah sahabat. Susah, senang, bahagia, sedih, mereka tanggung bersama. Saat ini mereka bersaing, bersaing dalam kebaikan. Mereka sama-sama rajin belajar dan rajin membantu teman lain yang kesulitan belajar.

 

Sungguh luar biasa. Jerremy, David, dan Tommy bisa berubah. Karena apa? Karena Adi mau melaksanakan nilai-nilai yang terkandung dalam sejarah.

 

Bung Kano pernah berkata:

 

"Jas Merah. Jangan sekali-kali lupakan sejarah."

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
  20. 20
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun