Mohon tunggu...
ABITUL IHKSAN
ABITUL IHKSAN Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya suka belajar

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Konsep dasar sosial emosional

20 Januari 2025   06:50 Diperbarui: 20 Januari 2025   06:50 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

3. Layanan Psikososial

Layanan psikososial adalah pendekatan yang lebih holistik untuk mendukung kesejahteraan mental dan emosional seseorang, dengan mempertimbangkan faktor sosial yang memengaruhi kesehatan psikologis mereka. Layanan ini berfokus pada:

Dukungan emosional dan sosial: Layanan psikososial menyediakan bantuan untuk individu yang menghadapi stres, trauma, atau masalah psikologis lainnya dengan fokus pada aspek sosial mereka, seperti hubungan dengan keluarga, teman, dan komunitas.

Pemulihan pasca-trauma: Dalam konteks bencana alam, kekerasan, atau krisis lainnya, layanan psikososial membantu individu pulih dari trauma dengan memberikan dukungan emosional, terapi, dan pemulihan sosial.

Edukasi psikososial: Program ini dapat mencakup pendidikan mengenai kesehatan mental, pengelolaan stres, keterampilan coping, serta pentingnya dukungan sosial dalam mengatasi masalah psikologis.

Pendekatan berbasis komunitas: Layanan psikososial sering kali dilakukan melalui pendekatan berbasis komunitas, yang melibatkan keluarga, teman, dan anggota masyarakat untuk menciptakan jaringan dukungan yang kuat.

Contoh layanan psikososial:

Program pemulihan pasca-bencana yang menyediakan dukungan emosional bagi korban bencana alam atau konflik.

Layanan konsultasi dan terapi untuk individu yang mengalami gangguan mental akibat stres sosial, seperti masalah keluarga atau tekanan dari masyarakat.

Integrasi Program-Program Tersebut

Ketiga program ini sering kali bekerja secara terintegrasi untuk memberikan dukungan yang komprehensif kepada individu:

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun