"Kau siapa?" Tanya Varhan, heran sebenernya ada berapa banyak pemeran di cerpen ini?
"Gue ZONK!" Ucap orang itu memperkenalkan diri. Varhan sampai terkejut ketika si Zonk ini menyebut namanya dengan suara keras secara tiba-tiba.
"Gue di suruh awasin elu sampai ketua pulang" Ucap Zonk.
"Ngapain aku disini?" Varhan masih tidak mengerti dengan yang terjadi.
"Gue gak tau, mending tiduran lagi aja, ketua bakalan pulang pagi" Ucap Zonk.
"Gak aku mau ke kantor polisi" Varhan bangkit dari sofa.
"Woi, awas aja lo sampai lapor polisi" Zonk maju dengan sikap ala jagoan.
Bukk!
"Aku gak peduli" Varhan menghajar si Zonk.
Dalam satu pukulan Zonk seketika tersungkur.
Varhan berjalan menuju pintu, ketika ia membuka pintu puluhan lampu motor menyilaukan mata memasuki pagar dan berhenti tepat didepannya.