Mohon tunggu...
Yudhistira Widad Mahasena
Yudhistira Widad Mahasena Mohon Tunggu... Desainer - Designer, future filmmaker, K-poper, Eurofan.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

He/him FDKV Widyatama '18

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Brilliant Diamond and Shining Pearl (Bagian 5)

13 Mei 2022   22:25 Diperbarui: 13 Mei 2022   22:34 316
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Malamnya, setelah makan malam dengan Minkyeung dan Arin, Jihan menulis surat untuk Steven, ayahnya tercinta, di Galar. Suratnya menyentuh hati. Begini bunyinya:

(musik: Malik Harris - "Rockstars")

Dear Ayah...
Ini Jihan, putri bungsu ayah yang paling ayah cintai.

Ayah apa kabar? Semoga baik-baik terus.
Jihan sudah satu bulan di Italia bersama mama dan Arin unnie. Berada di Italia membuat Jihan banyak pengalaman selama liburan dan selama sebulan ini, Jihan merasa sudah dewasa.
Jihan gakpapa di sini. Jihan ketemu mama dan Arin unnie, dan kami adem-ayem. Jihan membuktikan bahwa Jihan bisa survive di Turin, dan selama ini belum pernah ada yang ngasih option ini ke Jihan.

Jihan akan terus menjadi anggota keluarga yang baik dan berbakti pada orang tua.
Jihan akan berusaha membalas kasih sayang mama dan ayah di kehidupan Jihan yang baru 17 tahun ini.
Jihan janji akan kembali bersama mama dan Arin unnie ke Galar dengan sehat.
Dan Jihan janji kalian akan menikah lagi.
Jihan sayang mama dan ayah.

Love,
Jihan Ekaputri Darmadji

Jihan memeluk surat itu dengan senyum di wajahnya. Senyum yang khas dengan lesung pipit dan gigi kelinci.

Sementara itu, di Galar...
Steven sedang bekerja ketika...

"Steven Heriadi Darmadji?" tanya atasan Steven.
"Ya," jawab Steven.
"Surat dari Jihan Ekaputri Darmadji," kata atasan.
"Itu anakku," kata Steven.

Steven kaget ketika membaca surat dari Jihan. Dia tidak setuju Jihan berada di Italia dengan sang ibu dan kakak.

"Anakku lama di Italia?!?! Ini tidak bisa dibiarkan... aku harus meyakinkannya untuk segera kembali ke Galar. Aku harus beraksi," pikir Steven.

Bagaimana kelanjutan kisahnya?
Simak di bagian terakhir yang akan keluar besok.

Tabik,
Yudhistira Mahasena

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun