Mohon tunggu...
Wahyu Desy N
Wahyu Desy N Mohon Tunggu... -

Setiap orang memiliki kesempatan yang sama, untuk itu jangan biarkan mereka menjatuhkanmu.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Untitled

14 Maret 2015   15:19 Diperbarui: 17 Juni 2015   09:40 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Ada paket buat mbak nina" suara itu kembali terdengar. "Saya taruh sini aja apa mbak?"

"Dari siapa Jang" sahutku begitu pintu terbuka.

Pandangan ujang beralih ke kardus di tangannya. Sepertinya berat.

"Dari Jogja mbak." Ucapnya sambil menaruh kardus itu di balik pintuku, "Son dongwoon" ejanya sebelum kembali keluar. Alisku tertaut mendengar nama itu. "Pacarnya ya mbak?" Goda ujang.

"Mau tau aja kamu."

"Namanya sama kayak paketan sebelumnya" ucapnya lagi. Aku tersenyum, benar juga.

~~~

"Aku tidak tahu berapa banyak kau menghabiskan uangmu. Tapi, terimakasih" Tulisku tanpa jeda.

"Kau menerima paket lagi? Dari siapa?"

Pesannya membuatku kembali kehilangan mood. "Apa Son Dongwoon?"

Aku mendelik, sampai kapan dia akan terus seperti ini. Kuletakkan ponselku lalu kembali berjibaku dengan tumpukan buku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun