Mohon tunggu...
Wahyu Desy N
Wahyu Desy N Mohon Tunggu... -

Setiap orang memiliki kesempatan yang sama, untuk itu jangan biarkan mereka menjatuhkanmu.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Untitled

14 Maret 2015   15:19 Diperbarui: 17 Juni 2015   09:40 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Kalimat bibi tadi kembali berdengung. "Sebelum koma dia meminta ibu menyampaikan permohonan maafnya, dia bilang, mungkin tidak bisa menepati semua janjinya padamu."

Airmataku mengalir. Semakin deras. Ini tidak benar. Bukankah harusnya kami bertemu tahun ini. Bukankah dia akan menemaniku menonton konser. Menemaniku berlibur ke banyak tempat yg sudah kami pilih. Bukankah, bukankah... aku menangis, semakin keras. Hingga dadaku sesak.

"Kami pikir dia hanya tidur, tapi ternyata dia memilih untuk tidak bangun."

Ponselku berdering, aku hanya melirik sekilas. Puu. Dia pasti khawatir, sejak tiba aku belum memberinya kabar.

"Kamu udah tiba kan nin? Aku udah hubungi cia, besok pagi dia jemput kamu di hotel."

Aku menghela nafas, tak lagi tertarik dengan gath tahunan fandom.

Tunggu. Tanganku berhenti di kolom pesan. Tidak mungkin. Aku masih memiliki pesan darinya. Tanganku bergetar. Sepertinya pesan tunda, ia sengaja menset agar aku menerimanya hari ini.

"Aku mencintaimu. Maaf, harusnya aku mengatakan ini sejak awal."

Aku kembali terjatuh. Airmata yg tadi sempat mengering tak bisa lagi kuakali. Bagaimana mungkin dia meninggalkanku seperti ini.

Will you be alright?

Without a person to argue with

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun