Mohon tunggu...
Sri Arum Anjan Lestari
Sri Arum Anjan Lestari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi Traveling

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Analisis Teori Daniel Goleman dalam Perkembangan Kecerdasan Emosi Anak Usia Dini

18 Januari 2025   05:02 Diperbarui: 18 Januari 2025   05:02 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

antuasisme, gairah, optimisme, dan kepercayaan diri.

c. Mengenali emosi: Orang lain kemampuan mengenali emosi orang lain juga

dikenal sebagai empati.

2. Ciri-ciri kecerdasan Emosi Tinggi dan Rendah

Menurut Goleman (1995) mengemukakan karakteristik individu memiliki

kecerdasan emosi yang tinggi dan rendah sebagai berikut:

a. kecerdasan emosi tinggi, yaitu mampu mengendalikan perasaan marah, tidak

agresif dan memiliki kesabaran, memiliki akibat sebelum bertindak, berusaha

dan mempunyai daya tahan untuk mencapai tujuan hidupnya, menyadari

perasaan diri sendiri dan orang lain, dapat berempati pada orang lain dapat

mengendalikan mood atau perasaan negatif, memiliki konsep diri yang positif,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
  20. 20
  21. 21
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun