Ka'bah, Baitul Haram
Kandang Ayam
Liang semut
Sumber: Semantik Bahasa Arab, 2016. Halaman 243
Pengertian Homonim
Homonimi ( Inggris: homonymy) berasal dari bahasa Yunani Kuno, onoma : nama dan homos: sama). Secara harfiyah homonim adalah nama sama untuk benda yang berlainan. Verhaar mengatakan, "Homonim adalah ungkapan (kata atau frasa atau kalimat) yang bentuknya sama dengan suatu ungkapan lain, tetapi dengan perbedaan makna diantara kedua ungkapan tersebut". Lyons mengatakan, "homonyms are two different woeds which are written identically and sound identical".Menurut M. Ngafendi homonimi adalah "Kata yang sama ejaanya atau lafalnya, tetapi mengungkapkan arti yang berbeda karena berasal dari sumber yang berbeda. Sehingga homonim bisa berbentuk; homofon dan homograf" Dalam bahasa arab, al-Marud mendefinisikan homonimi ( ) "Lafadz yang sama jenisnya, artinya ada dua lafas yang sama dalam bentuk penulisannya" (Nasution, 2017, h.169).
Pendapat lain yang masih senada dengan dengan pemikiran diatas bahwa homonim adalah kata yang sama akan tetapi memiliki makna berbeda (Kholison, 2016, h. 252).
Homonim juga memiliki istilah lain, yaitu homofon dan homograf. Homofon adalah satuan dua satuan yang bunyinya sama tetapi maknanya berbeda. Sedangkan homograf adalah dua satuan yang tulisannya sama tetapi berbeda makna. Menurut Soedjito homonim dibagi menjadi tiga. Pertama Homonim yang Homofon, yaitu sama dalam pengucapannya tetapi berbeda pengejaannya, contoh: bang Ali dan Bank Mandiri. Kedua adalah Homonim yang Homograf, yaitu Homonim yang ejaannya sama tetapi berbeda dalam pengucapannya, contoh: dibaca kataba dan kutub. Ketiga Homonimi yang Homofon dan Homograf, yaitu Homonim yang memiliki ejaan dan bunyi yang sama dan arti yang berbeda, contoh: 'bunga' bermakna bunga bank dan bunga melati . (Ainin dan Asrori, 2008, h. 77).
Karakteristik Homonim
Secara umum karakteristik homonim ada tiga yaitu (Kholison, 2017, h. 252):
- Kata-kata yang bentuknya identik dan maknanya berbeda
- Dilihat dari segi konstruksi morfologis, kata-kata yang berhomonim bersumber dari bentuk (kata) yang berbeda.
- Makna-makna dari bentuk kata yang homonim tersebut tidak memiliki hubungan.
Perhatikan contoh-contoh berikut!